Soal Pengendalian Vektor Penyakit
Soal Kelompok 4 ( Pengendalian
Vektor Penyakit )
Nama
anggota:
1. Teta Try Fathul : (1811211002)
2. Gummy Salsabila : (1811213027)
3. Valda Yasmina Putri : (1811213032)
4. Silvia Wulandari : (1811212020)
5. Arifanissa Maramis : (1811212011)
6. Ranny Firsti :
(1811212040)
7. Nadya putri amara : (1811213026)
8. Winda Mailindra : (1811212030)
9. Dinda Amanda : (1811212026)
1.
Bagaimana cara mencegah vektor penyakit?
A.
Telusuri sumber
B. Membiarkan menjadi wabah lalu diberantas
C.
Bekerjasama dengan masyarakat
D.
Melakukan tahap antisipasi terjangkit
2.
Kenapa perlu diberlalukan pengandalian vektor penyakit?
A.
Untuk mengurangi penderita
B.
Untuk mengisolasi vektor penyakit
C. Untuk mendapat penghargaan
D.
Untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat
3.
Apa maksud dan
tujuan dibentuk jumantik oleh puskesmas.....
A.
menurunkan
angka kematian ibu dan bayi
B.
meningkatkan
kebersihan dengan kerja bakti
C.
pemberian
penyuluhan
D.
memutus rantai
kehidupan vektor
E.
peningkatan
gigi masyarakat
4.
Penyakit DBD dapat
dicegah dengan cara, Kecuali..
A.
Pemberian
bubuk abate
B.
membakar sampah
C.
memasang
kawat nyamuk
D.
fogging
E.
memelihara
ikan
5. Program M-3 ( Menutup, Menguras, Mengurangi )
merupakan salahsatu cara yang dapat
dilakukan dalam pengendalian vektor secara....
a. secara mekanik
b.
secara kimiawi
c.
secara biologis
d.
secara fisik
e.
secara terpadu
6. pemberantasan nyamuk denagn menggunakan
bakteri, ikan, dan jenis nyamuk lainnya merupakan cara pengendalian vektor
penyakit secara....
a.
secara mekanik
b.
secara kimiawi
c. secara biologis
d.
secara fisik
e.
secara terpadu
Vektor
penyakit adalah serangga penyebar penyakit atau arthopoda yang dapat
memindahkan ataupun menularkan agen indeks kepada host rentan. Salah satu
contoh serangga yang merupakan vektor penyakit adalah nyamuk.
7. Bagaimana cara
mengendalikan nyamuk secara kimia ?
A.
Penyemprotan insektisida
B.
Penggunaan repeallant
C.
Menggunakan alat listrik pembunuh
nyamuk
D.
(A) & (B) benar
E.
(B) & (C) benar
8. Bagaimana cara
mengendalikan nyamuk secara sanitasi lingkungan ?
A.
Melakukan 3M
B.
Menggunakan repeallant
C.
Menggunakan alat listrik pembunuh
nyamuk
D.
(A) & (B) benar
E.
Semua benar
9. Jenis
pemberantasan vektor demam berdarah antara lain :
a. Survailans vektor setelah musim penularan
b. Penebaran ikan pemakan jentik
c. Penyemprotan rumah (fogging focus)
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban b dan c benar
a. Survailans vektor setelah musim penularan
b. Penebaran ikan pemakan jentik
c. Penyemprotan rumah (fogging focus)
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban b dan c benar
10. Kemampuan manusia sebagai pembawa/carrier suatu
penyakit menular terdapat pada seseorang dengan :
a. Infeksi yang tidak tampak nyata ( gejala tidak jelas ) sepanjang waktu tersebut
b. Masa penyembuhan dan sesudah masa penyembuhan
c. Berada dalam masa tunas
d. Jawaban a dan b benar
e. Semua benar tanpa kecuali
a. Infeksi yang tidak tampak nyata ( gejala tidak jelas ) sepanjang waktu tersebut
b. Masa penyembuhan dan sesudah masa penyembuhan
c. Berada dalam masa tunas
d. Jawaban a dan b benar
e. Semua benar tanpa kecuali
11.
Lalat merupakan
serangga yang semua bagian tubuhnya bisa berperan sebagai alat penular penyakit seperti badan, bulu pada
tangan dan kaki, feses dan muntahannya. Lalat dapat membawa kuman penyakit dari
tempat perindukan misalnya yang menempel pada tubuh, kaki atau bulu-bulu kaki
dan dipindahkan ke makanan atau minuman sehingga dapat menimbulkan berbagai
penyakit bagi yang memakannya (penyebaran mekanis). Penyakit yang dapat
ditularkan oleh lalat adalah,
kecuali...
A.
Diare
B.
Disentri
C. Riketsia
D.
Kolera
12.
Memiliki ukuran
tubuh yang besar dengan panjang sekitar 30-40 mm dan memiliki warna merah
terang hingga coklat tua, lebih menyukai kondisi lingkungan yang hangat,
lembab, gelap dan tersembunyi seperti saluran air dan selokan, ootheca
diletakkan ditempat tempat-tempat tersembunyi seperti sudut-sudut dan permukaan
sekatan kayu dan dibiarkan sampai menetas, dan waktu yang dibutuhkan untuk
menetas yaitu sekitar 38-49 hari. Ciri-ciri diatas menunjukkan kecoa jenis...
A. Kecoa Amerika
B.
Kecoa Jerman
C.
Kecoa Australia
D.
Kecoa Oriental
13.
Kecoa atau coro
adalah insekta ordo Blattodea yang kurang lebih terdiri dari 3.500 spesies
dalam 6 familia. Kecoa bisa menghasilkan 40 ekor kecoa junior dalam sebulan.
Adapun siklus hidup kecoa adalah…
A. Telur-nimfa-kecoa
B.
Telur-nimfa-pupa-kecoa
C.
Telur-pupa-nimfa-kecoa
D.
Telur-larva-kecoa
14.
Survey kepadatan
lalat dilakukan dengan tujuan menentukan spesies lalat disuatu kawasan,
mengetahui tingkat kepadatan lalat disuatu daerah, dan atau menilai
keberhasilan upaya pengendalian. Berikut ini teknik survey lalat,
kecuali…
A.
Perangkap lalat
B.
Fly paper strip
survey
C.
Fly grill survey
D. Fly flight survey
15.
Adapun beberapa sistem yang dapat digunakan
untuk mengelola air limbah, yang benar yaitu..
a. Dilution, cesspool, septik tank, sewage
b. Dilution, cesspool, dosing Chamber,
sewage, septik tank
c. Cesspool, sewage, dosing, sedimentation
d. Dosing, sewage, dilution, sedimentation
e. Sewage, sedimentation, dosing, cesspool
16.
Contoh limbah B3 ialah..
a. Na, Si, Cu
b. O, Co, Cu
c. Fe, PB, Mg
d. Al, Cr, CD
e. Zn, Hg, Cl
17.
Pengidentifikasian
limbah B3 digolongkan ke dalam dua kategori, yaitu berdasarkan sumber dan
karakteristik, yang dimaksud dalam karakteristik yaitu
a. Halus
b. Mudah hancur
c. Lentur
d. Elastis
e. Mudah terbakar
18. Yang termasuk dalam pengendalian vektor
penyakit DBD adalah...
A. Membuang tumbuhan air yang tumbuh di kolam
B. Menanam tanaman padi disekitar rumah
C. Membiarkan genangan air
D. Menguras bak mandi ,
menimbun sampah dan menutup tempat penampungan / genangan air
E.
Membersihkan tempat tidur
19. Faktor
ekologi dalam pengendalian vektor penyakit merupakan penggolongan
pengendalian..
A. Alami
B.
Buatan
C.
Semi alami
D. Semi buatan
E. A dan B benar
20. Ada
berapa macam penggolongan pengendalian vektor penyakit?
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6
Komentar
Posting Komentar